Buku metodologi ini adalah pengantar untuk memahami
penelitian kualitatif. Bab dalam buku diawali dengan paradigma penelitian.
Paradigma ini dimaksudkan untuk memberi dasar bagi pemahaman metodologi
penelitian. Ada tiga paradigma yang umum dikenal dalam ilmu komunikasi, yaitu
paradigma klasik (classical paradigm), paradigma interpretif (interpretive
paradigm), dan yang terakhir paradigma kritis (critical paradigm).
Paradigma bisa digunakan sebagai dasar menentukan
posisi peneliti dalam penelitian. Ia akan menjadi dasar untuk menuntun
pemilihan masalah penelitan, rumusan masalah penelitian, tinjauan pustaka,
metode penelitian, teknik pengumpulan data, hingga ana-lisis
data. Selain itu paradigma juga penting untuk menetapkan kriteria kualitas
penelitian (goodness criteria/quality criteria). Pembaca akan lebih adil
dalam memberikan kriteria kualitas penelitian berdasar paradigma yang
digunakan.
Bab selanjutnya membahas terkait beberapa pilihan
metode penelitian, teknik sampling, jenis data, teknik pengumpulan data, dan
teknik analisis data. Buku ini juga menjelaskan beberapa jenis metode
penelitian antara lain studi kasus (case study), etografi (etnography),
dan semiotika (semiotics). Bab terakhir adalah bebe-rapa contoh penggunaan metode penelitian
yang pernah dilakukan penulis.
Contoh tersebut adalah metode etnografi untuk
penelitian tentang model komunikasi kesehatan dalam penerapan program Pola
Hidup Bersih dan Sehat (PHBS) di kabupaten Gresik, Lamongan, dan Bojonegoro.
Penelitian studi kasus tentang penyuluhan kambing Kaligesing di kabupaten
Purworejo. Penelitian etnografi tentang modal sosial dalam budidaya kambing
Kaligesing di kabupaten Purworejo. Kemudian penelitian semiotika tentang
normalitas perempuan dalam iklan Pond’s.

